Astronot Uni Soviet bernama Yuri Gagarin menjadi manusia pertama yang meluncur ke luar angkasa. Kini, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mengakui pencapaian Gagarin itu dengan menetapkan tanggal 12 April sebagai "Hari Penerbangan Antariksa Internasional."
Menurut stasiun televisi History Channel, putra seorang tukang kayu itu berhasil mengorbit selama satu jam dan 29 menit setelah meluncur dengan roket Vostok 1. Setelah berhasil kembali ke Bumi, Gagarin menjadi terkenal di penjuru dunia. Dia pun dianggap pahlawan oleh pemerintah Uni Soviet.
Sejak saat itu, Gagarin tidak pernah lagi meluncur ke luar angkasa. Namun, Gagarin diberi tanggungjawab untuk melatih para astronot, yang di Soviet disebut sebagai kosmonot.
Gagarin wafat di usia 34 tahun. Pesawat jet yang dikemudikannya jatuh saat melakukan penerbangan latihan pada 27 Maret 1968 di dekat Moskow.
Dulu kala ada khabar yang menyatakan bahwa Yuri Gagarin, seorang astronot asal Uni Sovyet masuk Islam gara-gara mendengar suara Adzan pada saat mendarat di Bulan.
Bahkan kematian Yuri Gagarin tahun 1968 akibat kecelakaan pesawat terbang, ada yang mengaitkan hal ini karena masuknya Yuri ke agama islam.
Kecelakaan itu dibuat agar orang-orang cepat melupakan Yuri, dengan demikian kabar bahwa benar atau tidaknya yuri masuk islam tidak ada yang tahu pasti, karena pendaratan yuri inipun banyak mengundang kontroversi hingga sekarang.
Baca Juga
Keunikan Adzan
Sumber 1 - 2 :
Posting Komentar